lampu mati, mata mati
cahaya mati, hati mati
pikiran mati, rasa mati
lalu diam dalam diam diam-diam
diam menatap bara yang akrab dengan napas seperti wangimu yang memelati pada tiap mimpi.
diam mereguk racun yang kekal dalam mulut seperti senyummu yang merajah syaraf otak.
diam mengakali hidup yang tinggal detik seperti kelebat wajahmu di lembar hari.
diam
diam
diam
diam dalam diam diam-diam
lalu mati seperti lampu
malam ini di Ambon
segala mata hanyalah kebutaan
segala telinga hanyalah ketulian
segala tangan hanyalah kelumpuhan
segala kaki hanyalah kepercumahan
segala gala hanyalah kebusukan
lalu siapa yang masih perduli?
Jadi Mendingan baca Catatan ini hanyalah dengan Sikap DIAM...
Jadi Commentnya pun juga hanyalah dengan Tulisan DIAM...
Jadi Intinya kita harus DIAM..DIAM..dan DIAM
diam
diam
diam dalam diam diam-diam
lalu mati seperti lampu
malam ini di Ambon
segala mata hanyalah kebutaan
segala telinga hanyalah ketulian
segala tangan hanyalah kelumpuhan
segala kaki hanyalah kepercumahan
segala gala hanyalah kebusukan
lalu siapa yang masih perduli?
Jadi Mendingan baca Catatan ini hanyalah dengan Sikap DIAM...
Jadi Commentnya pun juga hanyalah dengan Tulisan DIAM...
Jadi Intinya kita harus DIAM..DIAM..dan DIAM
0 komentar:
Post a Comment